Taktik Lampung - Calon Gubernur Lampung dan calon wakil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi - Chusnunia berkomitmen untuk mensejahterakan petani kopi di Lampung sampai titik darah penghabisan.
Hal ini terungkap dalam Konser Musik Via Vallen bersama Arinal - Nunik di Lapangan Merdeka Pasar Liwa, Balikbukit, Lampung Barat, Minggu, 13 Mei 2018.
Arinal Djunaidi yang mengenakan kaos berkerah putih sebelum orasi menyapa warga Lampung Barat. "Api kabar, pripun kabare. Sehat-sehat ya. Saya jarang orang Lampung Barat keluar keringat kalau tidak hari ini. Karena dulu banyak keluarga kita Tionghoa dari Medan kesini jadi cantik-cantik," ungkapnya.
Dia juga mengenalkan sang istri berasal dari Lampung Barat (Pesisir Barat sebelum pemekaran). "Istri saya juga orang sini (Krui). Bapak-bapak ibu-ibu yang saya hormati. Saya ingin kawal kopi Lampung Barat dari proses produksinya penggilingannya agar kualitasnya semaki baik," ujarnya.
Arinal biasa dia disapa mengatakan akan menaikkan harga kopi menjadi tiga kali lipat dari saat ini. "Dua sampai tiga kali lipat dari sekarang harganya. Ada syaratnya yang dipanen merah-merah. Sekarang kan harganya Rp21 ribu. Kalau Rp60 ribu mau gak," imbuhnya.
Chusnunia yang berada satu panggung menimpali kalau Arinal Djunaidi merupakan ahli pertanian. "Pak Arinal ini dari sarjana pertanian. Bekerjanya juga sebagai Kepala Dinas Perkebunan," ucap Bupati perempuan pertama di Lampung ini.
Arinal menambahkan bahwa kopi ini sudah terkenal di dunia. "Saya akan dorong habis sampai titik darah penghabisan agar kopinya bisa mensejahterakan warga Lampung Barat dan Way Kanan juga petani kopi di Provinsi Lampung," tegasnya.
Mantan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung ini menerangkan bahwa Kabupaten Lampung Barat ini adalah kabupaten konservasi. "Kabupaten ini harus dirawat baik-baik agar tidak menjadi malapetaka kabupaten lain. Ekologinya harus dijaga dan dirawat untuk menjadikan produksi pertanian. Disini juga menjadi sentra produksi sayuran di Sekincau," terangnya.
Cagub nomor tiga ini membeberkan bahwa Kartu Petani Berjaya sudah diluncurkan pada 16 Maret lalu. "Ini untuk menjamin kepastian terhadap petani untuk mendapatkan benih. Apakah dari arah Lumbok atau Sekincau (petani kopi)," ucapnya.
Masih kata dia, benihnya juga harus bermutu supaya panennya berkualitas. "Disini pupuknya susah gak? Saya bersama Mba Nunik akan mempertaruhkan untuk menyediakan pupuk saat petani butuh," urai Arinal yang diamini Nunik, pupuk akan tersedia saat petani mau mupuk.
Arinal mengungkapkan untuk obat-obatan juga akan disediakan. "Obat-obatan akan kita sediakan ketika ada serangan hama penyakit. Kalau tidak akan terdapat di kios. Ada yang lebih penting lagi. Benihnya bermutu, pupuknya tersedia dan hasilnya akan meningkat. Saya akan menyiapkan pasar untuk menguntungkan petani," papar dia.
Arinal sangat berharap petani menanam dengan semangat. "Saat ini menanam dengan plasma. Harga jualnya juga akan meningkat. Kami bersama mba Nunik akan menyiapkan permodalan kredit usaha tani sebesar Rp20 juta. Setiap petani mendapatkan Rp20 juta. Kegunaan untuk usaha mendukung petani. Tidak boleh buat beli baju baru," ulasnya.
Menurutnya, kredit digunakan untuk peternakan tidak masalah. "Kambing boleh, ayam boleh, sapi juga boleh. Bayangkan aja yang kecil berapa harganya kalau yang kecil Rp500 ribu. Kalau dijual satu kambing bisa sampai Rp1,5 juta. Bisa dapat Rp60 juta untungnya," katanya.
Nunik menerangkan bahwa ada yang penting kali ini. "Ada yang anaknya petani gak disini. Pengen anaknya sarjana gak," ucapnya.
Anggota DPR RI dua periode ini akan memberikan beasiswa kepada petani. "Saya dan Pak Arinal akan memberikan beasiswa kepada anak petani di Fakultas Pertanian yang diterima sampai lulus. Boleh jurusan perikanan, jurusan pangan, dan jurusan pertanian. Pupuknya tersedia tepat waktu. Saya mau tanya sudah adakah calon lain yang kami lakukan.
Nunik menawarkan Kartu Petani Berjaya kepada yang hadir. "Semua mau dapat kartu ini. Kartu ini akan kami bagi ketika saya dan Pak Arinal sudah dilantik. Jadi percayalah kami berdua akan fokus dalam pertanian untuk mensejahterakannya. Jadi ojo lali pilih nomor telu," pintanya.(TL/*)
0 Comments