Taktik Lampung - Panwaslu Way Kanan melakukan pemanggilan kepada pelapor dan saksi terkait dugaan oknum ASN Negarabatin yang tidak netral dalam pemilihan Gubernur Lampung 2018.
Ketua Panwaslu Way Kanan Yesi Kurniansyah mengatakan pelapor dan saksi sudah dipanggil memenuhi surat panggilan Panwaslu Way Kanan. "Kemarin sudah dipanggil dan memberikan keterangannya. Yang menanyakan langsung bagian Divisi Hukum Panwaslu Way Kanan," ucap dia Senin, 25 Juni 2018.
Masih kata dia, sudah dilakukan klarifikasi kepada pelapor dan saksi serta prosesnya sedang berjalan. "Iya terus kita juga layangkan pemanggilan kepada terlapor (Camat Negarabatin)," ujarnya.
Pelapor yang merupakan kuasa hukum pasangan calon Gubernur Lampung dan calon Wakil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi - Chusnunia, Melisa Anggraini, S.H., M.H. mengatakan bahwa ada dugaan ketidaknetralan camat yang melakukan himbauan kepada aparat pekon. "Isinya pada seluruh aparatur kampung agar mewaspadai dan melaporkan kepada camat aktivitas pembagian, baik berupa barang maupun uang yang dilakukan oleh bu suriah ataupun tim sukses Arinal yang lain. Apabila ada kampung yang ketahuan ada aktivitas pembagian tersebut tapi tidak melapor maka akan ada sanksi dari pak bupati. Namun hanya terhadap klien saya (Arinal) beserta tim sukses Arinal saja tanpa menyebutkan paslon lain bahkan ada ancaman yang membawa-membawa nama bupati," bebernya.
Menurutnya, adanya tudingan tendensius berbau black kampaign terhadap Arinal dan tim suksesnya.
"Oknum camat tersebut sudah mengakui bahwa itu adalah benar tulisan camat tersebut dan dia berdalih bahwa itu hanyalah himbauan agar netral padahal bila dicermati tidak ada himbauan yang menyebutkan untuk netral tersebut melainkan hanya Arinal dan tim suksesnya saja," jelasnya.
Terpisah salah satu saksi, Suriah mengaku kecewa atas tudingan oknum camat Negarabatin. "Ya saya kecewa sekali lha wong camat kok bukannya malah memberikan contoh yang baik kepada warga. Ini saya yang dituding seperti itu disebut namanya," ucapnya.
Dia berharap perilaku camat tersebut dibalas oleh Allah SWT. "Biar Allah SWT yang balas. Kemarin saya sudah dipanggil oleh Panwaslu dan jelaskan semuanya," ungkapnya.
Suriah menambahkan bahwa selama ini banyak membantu pekerjaan camat terhadap warga yang mengurus administrasi. "Saya ini juga banyak membantu dia tapi kok malah dituduh seperti ini," sesalnya.(TL/*)
0 Comments